Tanda-Tanda Filter AC Perlu Diganti dan Cara Melakukannya.

  • 04 October 2024

Siapa yang tidak suka ruangan yang sejuk dan nyaman? AC menjadi salah satu perangkat elektronik yang paling sering digunakan, terutama di daerah dengan iklim tropis seperti Bandung. Namun, seiring berjalannya waktu, performa AC bisa menurun. Salah satu penyebabnya adalah filter AC yang kotor.

Kapan Harus Ganti Filter AC?

Filter AC berfungsi sebagai penyaring udara kotor sebelum masuk ke dalam ruangan. Jika filter sudah terlalu kotor, kinerja AC akan terganggu dan bahkan bisa menimbulkan masalah kesehatan. Berikut tanda-tanda bahwa filter AC Anda perlu diganti:

  • Udara yang keluar kurang dingin: Jika Anda merasakan udara yang keluar dari AC kurang dingin, padahal settingan suhunya sudah rendah, bisa jadi filter AC sudah tersumbat.
  • Muncul bau tidak sedap: Bau apek atau amis yang keluar dari AC menandakan adanya pertumbuhan bakteri dan jamur pada filter.
  • Tagihan listrik membengkak: AC yang bekerja lebih keras untuk mendinginkan ruangan akan mengonsumsi lebih banyak listrik.
  • Muncul alergi: Jika Anda atau anggota keluarga mengalami alergi seperti bersin-bersin atau hidung tersumbat setelah menyalakan AC, kemungkinan besar disebabkan oleh debu dan partikel alergen yang terperangkap di filter.
  • Kotoran menumpuk di sekitar ventilasi: Debu dan kotoran yang menumpuk di sekitar ventilasi udara menunjukkan bahwa filter AC tidak berfungsi dengan baik.

Cara Mengganti Filter AC

Mengganti filter AC sebenarnya cukup mudah. Anda bisa melakukannya sendiri dengan mengikuti petunjuk berikut:

  1. Matikan AC: Sebelum memulai, pastikan AC dalam keadaan mati dan cabut kabelnya dari stopkontak.
  2. Cari lokasi filter: Letak filter AC biasanya berada di bagian depan unit indoor, bisa berupa laci yang bisa ditarik atau panel yang perlu dilepas.
  3. Keluarkan filter: Buka penutup filter dan keluarkan filter lama dengan hati-hati.
  4. Pasang filter baru: Pastikan filter baru terpasang dengan benar dan sejajar dengan slotnya.
  5. Pasang kembali penutup: Tutup kembali penutup filter dengan rapat.
  6. Nyalakan AC: Setelah filter baru terpasang, nyalakan kembali AC untuk memeriksa kinerjanya.

Tips Tambahan

  • Frekuensi penggantian: Sebaiknya ganti filter AC setiap 1-3 bulan sekali, atau lebih sering jika Anda tinggal di daerah yang banyak debu.
  • Bersihkan sekitar AC: Selain mengganti filter, bersihkan juga bagian sekitar AC dari debu dan kotoran.
  • Gunakan filter berkualitas: Pilih filter AC yang sesuai dengan jenis AC Anda dan memiliki kualitas yang baik.
  • Hubungi teknisi AC: Jika Anda kesulitan mengganti filter sendiri atau mengalami masalah dengan AC, sebaiknya hubungi teknisi AC profesional.

Mengapa Memilih Service AC Bandung?

Jika Anda berada di wilayah Bandung dan membutuhkan layanan service AC, Anda bisa mempercayakannya pada jasa service AC yang berpengalaman. Teknisi yang terlatih akan melakukan pemeriksaan menyeluruh pada AC Anda, termasuk membersihkan atau mengganti filter, sehingga AC kembali bekerja optimal.

v