Perbedaan Antara Service AC Preventif dan Korektif.

Memiliki AC yang berfungsi dengan baik adalah dambaan setiap orang, terutama di tengah cuaca yang semakin panas. Namun, seperti halnya peralatan elektronik lainnya, AC juga membutuhkan perawatan berkala agar tetap optimal. Ada dua jenis perawatan AC yang umum dilakukan, yaitu service AC preventif dan korektif. Lantas, apa perbedaan keduanya dan mana yang lebih Anda butuhkan?


Service AC Preventif

Service AC preventif adalah tindakan perawatan yang dilakukan secara rutin sebelum terjadi kerusakan. Tujuannya adalah untuk mencegah terjadinya masalah pada AC, sehingga kinerja AC tetap terjaga dan umur pakai menjadi lebih panjang. Kegiatan yang biasanya dilakukan dalam service AC preventif antara lain:

  • Pembersihan: Membersihkan filter, evaporator coil, dan kondensor coil dari debu dan kotoran.
  • Pemeriksaan: Memeriksa tekanan freon, kondisi kabel, dan komponen listrik lainnya.
  • Pelumasan: Melumasi komponen yang membutuhkan pelumasan agar pergerakannya lebih lancar.
  • Penyetelan: Menyetel termostat dan memastikan suhu ruangan terjaga dengan baik.


Keuntungan Service AC Preventif:

  • Mencegah kerusakan: Dengan melakukan service secara rutin, Anda dapat mencegah terjadinya kerusakan yang lebih parah dan biaya perbaikan yang lebih mahal.
  • Meningkatkan efisiensi: AC yang bersih dan terawat akan bekerja lebih efisien, sehingga menghemat penggunaan listrik.
  • Menjaga kualitas udara: Udara yang keluar dari AC yang bersih akan lebih sehat dan bebas dari bakteri.
  • Menambah umur pakai AC: Dengan perawatan yang baik, AC dapat bertahan lebih lama.


Service AC Korektif

Service AC korektif adalah tindakan perbaikan yang dilakukan setelah AC mengalami kerusakan. Kerusakan ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti usia pakai, penggunaan yang tidak tepat, atau faktor eksternal lainnya. Kegiatan yang dilakukan dalam service AC korektif antara lain:

  • Perbaikan komponen: Mengganti komponen yang rusak, seperti kompresor, evaporator, atau kondensor.
  • Penambahan freon: Mengisi ulang freon yang berkurang.
  • Perbaikan kebocoran: Memperbaiki kebocoran pada pipa atau komponen lainnya.


Kapan Harus Melakukan Service AC Korektif?

Anda perlu melakukan service AC korektif jika AC Anda mengalami masalah seperti:

  • AC tidak dingin
  • AC mengeluarkan suara bising
  • AC bocor
  • AC mati total


Mencari Jasa Service AC Terdekat

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, sebaiknya Anda menggunakan jasa service AC dari teknisi yang berpengalaman dan terpercaya. Anda bisa mencari jasa service AC terdekat melalui internet atau bertanya kepada teman atau kerabat.


Kesimpulan

Baik service AC preventif maupun korektif sama-sama penting untuk menjaga kinerja AC Anda. Namun, service AC preventif lebih bersifat pencegahan, sedangkan service AC korektif bersifat perbaikan. Idealnya, Anda melakukan service AC preventif secara rutin agar tidak perlu sering melakukan service AC korektif. Dengan demikian, AC Anda akan selalu berfungsi dengan baik dan memberikan kenyamanan bagi Anda dan keluarga.

Tips Tambahan:

  • Frekuensi service AC: Sebaiknya lakukan service AC preventif minimal 2 kali dalam setahun, terutama sebelum dan sesudah musim panas.
  • Pilih teknisi yang berpengalaman: Pastikan teknisi yang Anda pilih memiliki pengalaman dan sertifikasi yang lengkap.
  • Gunakan spare part original: Jika ada komponen yang perlu diganti, pastikan menggunakan spare part original untuk menjaga kualitas AC.

Dengan melakukan perawatan yang tepat, AC Anda akan menjadi teman setia Anda dalam menghadapi cuaca panas.