Musim hujan sering membawa kelembapan tinggi yang bisa memengaruhi berbagai peralatan elektronik di rumah, termasuk Air Conditioner (AC). Agar AC tetap bekerja optimal dan tahan lama, perawatan yang tepat sangat diperlukan, terlebih di musim hujan. Artikel ini akan membahas beberapa tips praktis untuk merawat AC Anda, termasuk pentingnya melakukan service AC secara rutin.
Filter AC adalah komponen penting yang bertugas menyaring debu dan kotoran dari udara. Di musim hujan, tingkat kelembapan yang tinggi dapat membuat filter lebih mudah kotor dan bahkan menjadi tempat berkembangnya jamur. Oleh karena itu, pastikan untuk membersihkan filter setidaknya dua minggu sekali agar sirkulasi udara tetap lancar dan udara yang dihasilkan lebih sehat.
Unit outdoor AC rentan terkena dampak langsung cuaca, terutama di musim hujan. Pastikan unit ini tidak tertutup oleh dedaunan, lumpur, atau genangan air. Sebaiknya, posisikan unit outdoor di tempat yang terlindung dari hujan langsung, misalnya di bawah atap atau dengan menambahkan pelindung tambahan. Hal ini membantu mencegah kerusakan pada komponen seperti kipas atau kondensor.
Melakukan service AC adalah langkah penting untuk memastikan kinerja AC tetap prima, terutama di musim hujan. Dengan service AC, teknisi akan memeriksa seluruh komponen, mulai dari pembersihan evaporator, pengisian ulang freon jika diperlukan, hingga memastikan tidak ada kebocoran pada pipa. Jadwal ideal untuk service AC adalah setiap 3 hingga 6 bulan, tergantung pada intensitas penggunaan.
Saat musim hujan, suhu udara biasanya lebih dingin, sehingga penggunaan AC tidak perlu terlalu ekstrem. Atur suhu pada kisaran 24-26°C untuk menghemat listrik dan menjaga performa mesin AC. Pengaturan suhu yang terlalu rendah justru bisa membuat AC bekerja lebih keras, yang berpotensi mengurangi umur pemakaiannya.
Kelembapan tinggi di musim hujan dapat menyebabkan kabel dan sambungan listrik pada AC menjadi lembab atau berkarat. Hal ini berisiko menyebabkan korsleting. Periksa kondisi kabel secara berkala dan pastikan semuanya dalam keadaan kering dan aman. Jika Anda menemukan kerusakan, segera panggil teknisi service AC untuk mengatasinya.
Ketika ruangan terasa terlalu lembap, ada baiknya Anda menyalakan mode dehumidifier pada AC, jika tersedia. Mode ini berguna untuk mengurangi kelembapan tanpa membuat ruangan terlalu dingin. Hindari menyalakan AC terlalu lama di ruangan yang masih basah atau penuh uap, karena dapat mempercepat penumpukan jamur pada komponen dalam AC.
Jika Anda mendengar suara aneh dari AC atau merasa udara yang dihasilkan tidak dingin, jangan abaikan. Segera lakukan service AC untuk mencegah masalah kecil menjadi kerusakan besar yang membutuhkan biaya perbaikan lebih mahal.
Merawat AC di musim hujan tidaklah sulit, asalkan dilakukan secara rutin dan tepat. Langkah-langkah seperti membersihkan filter, memeriksa unit outdoor, hingga melakukan service AC secara berkala akan memastikan AC Anda tetap berfungsi optimal. Dengan perawatan yang baik, Anda tidak hanya menjaga kenyamanan rumah tetapi juga memperpanjang usia pemakaian AC.
Jangan ragu untuk menghubungi teknisi service AC profesional jika Anda membutuhkan bantuan lebih lanjut. Investasi kecil dalam perawatan AC hari ini bisa menghemat biaya perbaikan di masa depan!